Senin, 08 Desember 2014

APA ITU ECU (ENGINE CONTROL UNIT)

Perkembangan teknologi suplai bahan bakar pada mesin sepeda motor telah mengalami kemajuan sangat pesat. Kini, sistem karburator telah digantikan dengan sistem injeksi agar perhitungan jumlah bahan bakar yang disemprotkan ke dalam mesin menjadi presisi, yakni sesuai dengan perbandingan udara-bahan bakar yang dibutuhkan. Hal ini bertujuan untuk mendapatkan tenaga yang optimal dan efisiensi bahan bakar.

Sistem injeksi terdiri dari beberapa komponen elektronik. Salah satu komponen yang berperan penting adalah ECU (Engine Control Unit). ECU ini berfungsi untuk mengolah data input dari sensor pada sepeda motor dan mengontrol jumlah injeksi dan waktu pengapian, serta mengatur beberapa fungsi pada sepeda motor. Semua power dari injektor dan koil pengapian khusus injeksi/Transistorized Controlled Ignition(TCI) didapatkan langsung dari aki (12V). Berikut diagram sistem kerja injeksi: 

Pada sistem injeksi, karburator sudah diganti menjadi throttle body. Throttle body terdiri dari beberapa sensor, yakni sensor bukaan gas/Throttle Position Sensor(TPS), sensor tekanan udara masuk/Manifold Absolute Pressure(MAP), sensor temperature udara masuk/Intake Air Temperature Sensor(IATS). Semuanya berfungsi sebagai input ECU untuk menghitung jumlah udara masuk, sehingga jumlah bahan bakar yang disemprotkan injector sesuai dengan kondisi mesin. Kondisi mesin didapatkan dari beberapa parameter, yakni putaran mesin yang didapat dari sensor Crankshaft Position (CKP), suhu mesin dari sensor Engine Coolant Temperature (ECT), dan campuran bensin yang didapatkan dari gas buang (Sensor Oksigen).

Semua input data dari sensor diolah oleh ECU untuk mengaktifkan beberapa komponen : Pompa bensin (pemberi tekanan bensin), kipas radiator (jika mesin panas), Fast Idle Solenoid (katup elektrik yang berfungsi menambah udara agar starting dan idle menjadi stabil), dan tachometer

APA ITU PROGRAMMABLE ECU iquteche? 

ECU Standar pada motor injeksi hanya didesain untuk penggunaan harian. Artinya, jika mesin dimodifikasi dan diberi aksesori tambahan lainnya untuk meningkatkan performa mesin, tentunya ECU hanya mampu memberikan performa standar untuk spesifikasi standar.

Setelah bertahun-tahun riset dan pengembangan, kami menemukan metode setting injeksi yang sangat mudah dan praktis, yaitu Programmable ECU iquteche yang dapat diprogram via komputer. Mungkin, menurut sebagian orang setting dengan komputer sulit untuk dikuasai. Padahal, setting menggunakan komputer lebih mudah dan cepat karena :
  1. Monitor data mesin saat mesin hidup agar setting mesin sesuai dengan kebutuhan, seperti: TPS, MAP, IATS, ECT, rpm mesin, sudut pengapian 
  2. Data settingan dapat diubah dan di save pada file komputer, sehingga variasi mapping injeksi dan pengapian tak terbatas
Selain itu, ECU iquteche didesain untuk memenuhi modifikasi mesin, sehingga terdapat fitur pada software khusus iquteche TUNING MANAGER berupa setting CC mesin, dan flow rate injector. Jadi, ECU iquteche sangat sesuai untuk modifikasi bore up, stroke up, ganti injector, porting/polish, knalpot racing, cam racing, koil racing, filter, variasi rasio rantai gear sprocket, dan throttle body racing.

3 komentar:

  1. halo perkenalkan nama saya Dion, saya mahasiswa strata satu BINUS University dan saat ini saya sedang menyusun skripsi saya yang membahas ttg aplikasi berbasis android yang dapat mendiagnosis mesin mobil, kalau boleh apakah saya bisa minta email anda untuk bertanya-tanya mengenai mesin mobil, berikut email saya dionhadipurnawan@gmail.com atas perhatiannya terima kasih

    BalasHapus
  2. Ternyata mudah ya mempelajari nya😂😂😂

    BalasHapus